Pemilik saluran YouTube Sobat Dapur, Bang Sobat atau yang memiliki nama asli Wahyudi (43) memberikan tips sukses nge-YouTube dengan konten masakan dan bisnis. Ia memaparkan tips tersebut berdasarkan pengalamannya.
"Kalau tips yang gimana-gimana sih, saya kurang paham. Ini menurut pengalaman pribadi saya aja ya, mungkin cocok atau enggak dengan teman-teman, yang jelas kalau kita memberikan sesuatu itu harus ikhlas dan jujur," ujarnya kepada CNBC Indonesia.
Menurutnya, jika sama-sama ingin membuat konten memasak di YouTube, video yang dihasilkan harus bisa menonjolkan keunikan yang berbeda dengan konten kreator lain.
"Cari juga jenis dan segmen masakannya. Misalnya mau buat saluran khusus kue cake, atau masakan rumah, dan lainnya," imbuh pria kelahiran 11 Juni 1976 ini.
Selanjutnya, adalah konsisten dengan konten yang dibuat. Sebab menurut bapak tiga anak ini, berkarir di YouTube tidak bisa langsung berhasil dan sukses.
"Kunci yang harus diperhatikan itu adalah sabar, dan terus konsisten. Misalnya target dalam seminggu satu resep, itu yang harus dijalani dengan baik," lanjutnya.
Selain itu, lanjutnya, jangan mengejar kuantitas, "Misalkan 1 hari 1 upload video. Seminggu 6-7 video, padahal kita belum banyak subscribers. Itu jangan. Sebisa mungkin bikin minimal 1 video tapi berkualitas. Utamakan kualitas dibandingkan kuantitas."
"Karena orang akan lebih melihat konten yang berkualitas, mereka akan dengan senang hati subscribe saluran Anda. Kecuali kalau Anda sudah settle dan punya subcribers yang cukup, baru bisa upload lebih banyak video, seperti Atta Halilintar," paparnya.
Dari hal di atas, saluran YouTube Sobat Dapur sudah banyak membantu para calon wirausahawan untuk mendapatkan ide berjualan secara cuma-cuma.
"Terus terang banyak subscriber yang sukses dari resep-resep di Sobat Dapur. Saya dulu sempat membuat kunjungan atau sidak ke subscriber yang jualan dengan resep-resep Sobat Dapur. Yang dekat aja kita datangi, daerah yang gak jauh dari Tangerang," ungkapnya.
Menurutnya, salah satu subscriber tersebut berjualan makanan dari resep pisang tanduk krispi. Dari berdagang makanan tersebut, Wahyudi mengungkapkan mereka bisa mendapatkan pendapatan bersih sebanyak Rp 1 juta dalam sehari.
Masih banyak subscriber yang berhasil berjualan dari resep-resep saluran Sobat Dapur. Wahyudi mengatakan, banyak dari mereka yang berterima kasih lewat email dan Direct Message (DM) Instagram.
"Bahkan ada yang kasih cendera mata sebagai tanda terima kasih, karena dia sudah sukses berjualan dari resep-resep itu. Pernah juga ada cerita mereka sukses jualan dari resep YouTube Sobat Dapur, hingga bisa pergi umroh sekeluarga," paparnya.
Mereka yang berdagang dari resep-resep tersebut biasanya merupakan orang jauh. Bahkan ada yang berdomisili di Kalimantan dan Sumatera.
"Memang resep yang ada di YouTube Sobat Dapur tidak ribet, seperti kue pukis. Ya khas jajanan kaki lima, street food lah yang gampang diikuti dan modalnya tidak besar," ujarnya.
Wahyudi sendiri merasa bangga bisa membantu banyak orang dengan memberikan ide bisnis makanan agar mereka dapat membangun usaha sendiri.
"Semacam virus lah ya. Saya nih seorang pedagang, senang aja kalau ada orang yang mengikuti jejak kami dengan berdagang dengan resep-resep kami. Selain itu saya juga pengin terciptanya UMKM yang bisa sukses.," tukasnya.
Hingga kini, Saluran YouTube Sobat Dapur sudah memiliki lebih dari 1,52 juta subscriber, dengan jumlah 114,775,639 kali video-video tersebut ditonton. Jika dilihat dari Social Blade, saluran ini masuk dalam kelompok kelas YouTuber bernilai B+.
Selain saluran YouTube, Sobat Dapur juga memiliki akun Instagram @sobatdapur, dan Facebook Sobat Dapur.
(roy/roy)
"tips" - Google Berita
November 30, 2019 at 05:15PM
https://ift.tt/37Rj4bM
Simak Tips Sukses Nge-YouTube dengan Konten Masakan - CNBC Indonesia
"tips" - Google Berita
https://ift.tt/331rOJ7
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Simak Tips Sukses Nge-YouTube dengan Konten Masakan - CNBC Indonesia"
Post a Comment