Sejumlah pengurus Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Aceh, Selasa (10/3/2020), melakukan kunjungan ke Kantor Harian Serambi Indonesia. Dalam kunjungan itu, IDI Aceh berbagai tips tentang pencegahan penularan virus Corona yang kini mulai menyebar ke seluruh dunia, termasuk Indonesia.
WABAH virus Corona kini menjadi ancaman global. Jumlah orang yang terinfeksi di seluruh dunia mencapai 110.034 kasus, dengan korban meninggal dunia mencapai 4.000 lebih. Di Indonesia, data terkini menyebutkan 27 orang dipastikan positif terinfeksi.
Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Aceh mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan selalu mengupayakan hidup sehat, makan makanan yang bergizi, serta mengkonsumsi vitamin jika diperlukan.
Hal itu disampaikan Ketua IDI Aceh DR Dr Safrizal Rahman MKes SpOT menyampaikannya dalam kunjungan ke Kantor Harian Serambi Indonesia, di Jalan Raya Lambaro Km 4,5, Desa Meunasah Manyang PA, Ingin Jaya, Aceh Besar-Banda Aceh, Selasa (10/3/2020).
Kunjungan IDI Aceh dan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Aceh itu diterima oleh Pemimpin Perusahaan Serambi Indonesia, Mohd Din, News Manager, Bukhari M Ali, dan Manajer Promosi dan EO, M Jafar.
Safrizal mengatakan, masyarakat jangan panik dengan wabah virus ini. "Kita bisa menghindari virus corona ini. Kepada masyarakat untuk tetap tenang dan upayakan hidup sehat," imbuhnya.
Selain itu, ia juga mengimbau masyarakat untuk berlaku jujur kepada pihak terkait atau petugas kesehatan jika merasakan gejala kondisi kesehatan mencurigakan yang terjadi pada dirinya sendiri. Gejala dimaksud di antaranya mengalami flu berat disertai demam dan memiliki riwayat kontak dengan pasien yang positif Corona atau baru pulang dari negara yang terjangkit virus Corona.
"Seseorang yang datang mengaku dengan riwayat seperti ini, maka kita anggap dia pahlawan. Artinya dia berusaha untuk tidak menyebarkan ke orang lain, kemudian dia akan dilakukan pemeriksaan. Biasanya dampak dari flu itu dalam waktu dekat akan mengalami radang paru, lalu ia akan mengalami sesak," jelasnya.
Pasien dengan gejala-gejala tersebut, ia katakan, akan ditempatkan di ruangan isolasi, diperiksa swep dari kerongkongannya, lalu dikirim ke Jakarta untuk diperiksa selama 3-4 hari dan baru diketahui hasilnya.
"Hasilnya itu diumumkan oleh Kementerian Kesehatan. Jadi bukan ketika ada orang yang suspect kemudian mengatakan itu positif Corona. Itu tidak ada seperti itu. Bahkan kasus kemarin yang baru pulang umrah dan sempat viral, secara klinis kondisinya membaik. Apabila ia positif terkena virus Corona, maka jarang dalam waktu dekat kondisinya membaik," jelasnya lagi.
"tips" - Google Berita
March 11, 2020 at 09:53AM
https://ift.tt/2THZnym
IDI Berbagi Tips Cegah Virus Corona, Tetap Tenang dan Upayakan Hidup Sehat - Serambinews.com
"tips" - Google Berita
https://ift.tt/331rOJ7
Bagikan Berita Ini
0 Response to "IDI Berbagi Tips Cegah Virus Corona, Tetap Tenang dan Upayakan Hidup Sehat - Serambinews.com"
Post a Comment